Share

Tuduhan yang Menggelitik

"Jika kamu masih mencoba mendekati istriku, maka kamu akan menghadapi konsekuensinya. Aku suaminya, dan aku tahu caraku membahagiakan istriku lebih baik daripada pria yang cuma bisa berkoar-koar," lanjut Mas Dewangga lagi.

Kemudian Mas Dewangga menggengam tanganku erat-erat dan membawaku pergi dari sana, meninggalkan Kak Dirfan di sana yang sedang tersulut emosi.

Aku kagum dengan ketegasan Mas Dewangga. Rasanya seperti ada dinding kokoh yang melindungiku dari segala hal buruk. Dalam hati, aku berharap Kak Dirfan mau menyerah dan berhenti menggangguku.

Melihat dia bersama wanita lain di hotel beberapa hari lalu hanya menambah rasa jijik yang selama ini kutahan. Bagaimana bisa dia mengklaim ingin membahagiakanku, sementara dia terus bermain-main dengan wanita lain? Bukankah seharusnya dia menjaga nama baiknya dulu?

Entah apa sebenarnya yang dia inginkan. Padahal aku sudah jelas mengatakan padanya bahwa aku bahagia dengan suamiku, tetapi kenapa dia masih saja terus mengejarku?

Perlahan,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status