Share

Bab 42

Sebenarnya, Varo sendiri merasa senang saat Tasya mengucapkan kata itu.

Entah mengapa, melihat Tasya menggunakan kostum kelinci membuat birahinya semakin tinggi, apalagi Tasya terlihat lebih menggemaskan.

Sementara itu, Tasya pun segera ke kamar, mengganti bajunya dengan lingerie berkostum kelinci berwarna merah muda.

Sebenarnya, kostum ini telah lama ia beli, namun belum berani memakainya karena ia merasa bahwa kostum ini terlalu seksi. Tapi sepertinya, malam ini adalah waktu yang tepat untuk memakai kostum itu.

Selang 30 menit kemudian, Tasya pun sudah kembali lagi ke hadapan Varo dengan berdandan ala kelinci.

Beberapa kali Varo nampak meneguk salivanya melihat sang istri yang begitu menggoda.

Glek.

"Ca -- cantik banget, Dek," lirih Varo pelan.

Tasya pun hanya tersenyum, lalu segera naik ke pangkuan Varo dan langsung mengunci bibir Varo.

Awalnya, ciuman itu terasa lembut dan hangat, namun kelamaan menjadi sedikit panas dan ganas. Apalagi, saat Varo mulai meraba area dada dan bawah T
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status