Suami Dibawah Ketiak Ibu

Suami Dibawah Ketiak Ibu

By:  Wenty Oktaria  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
Not enough ratings
10Chapters
1.6Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Seorang gadis bernama Adeeva, ia masih duduk dibangku SMA, berkenalan dengan seorang guru disekolahnya bernama Pak Aidan. Diam-diam Adeeva jatuh cinta pada gurunya itu, ternyata cintanya tidak bertepuk sebelah tangan, Pak Aidan pun jatuh cinta dengan Adeeva. Setelah Adeeva lulus SMA, secara tiba-tiba Pak Aidan melamar Adeeva diusianya yang baru 18 tahun. Adeeva menerima lamarannnya, lalu mereka menikah. Perbedaan usia yang cukup jauh tak menghalangi kekuatan cinta mereka. Adeeva pikir, menikah itu tujuannya untuk bahagia karena sudah menyatukan dua hati pada ikatan yang sah secara hukum dan agama. Namun ternyata semua itu salah, diawal pernikahan mereka sudah mengalami masalah demi masalah, sampai akhirnya Adeeva merasakan penyesalan karena sudah memilih untuk menikah diusia muda. Pernikahan yang indah dan kebahagiaan yang diinginkan hanya ada dalam khayalan saja. Mampukah Adeeva mempertahankan biduk rumah tangga bersama gurunya itu?

View More

Latest chapter

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
10 Chapters

Terpesona Pada Guruku

Bel sekolah berbunyi, aku dan teman–temanku segera masuk kedalam ruang praktek.    “Anak–anak, perkenalkan ada guru baru disini yang akan menggantikan saya untuk mengajar informatika.” Ucap Ibu Tanti.
Read more

Tak Ingin Menikah Muda

Perbedaan usiaku dengan Pak Aidan pastinya sangat jauh, tapi bukan berati kami tidak bisa saling mengenal, lalu…. Astagfirullah, lagi-lagi aku berpikiran seperti ini. Padahal aku tidak tahu, apakah Pak Aidan sudah beristri atau belum. Andaikan belum, apakah ia masih jomblo atau sudah mempunyai pacar, aku tidak tahu.Aku sama sekali tidak fokus dengan apa yang dijelaska
Read more

Membayangkan Indahnya Pernikahan

Kami makan malam bersama. Karena dari tadi membahas tentang pernikahan, aku jadi membayangkan kalau nanti aku sudah menikah, lalu aku ikut dengan suamiku, pasti dirumah ini akan terasa sepi, hanya ada Mama dan Papa. Rasanya aku ingin tetap tinggal disini bersama mereka, menemani sisa usianya. Menjaganya jika mereka sakit, itu adalah tugasku sebagai seorang anak satu-satunya, karena hanya aku harapannya. Hanya aku yang mereka punya.
Read more

Mata Kami Sering Bertemu

Aku terbangun, kulihat jam dindingku sudah menunjukkan pukul 5.10, aku segera bangkit dari tempat tidurku menuju kamar mandi, aku berwudhu lalu melaksanakan sholat dua rakaat. Setelah itu aku mandi, lalu sarapan. Mama sudah membelikanku sebungkus nasi uduk. Selesai serapan, aku bersiap-siap untuk berangkat kesekolah.  Pagi ini jalanan cukup padat, karena banyak anak sekolah, mahasiswa dan juga para pekerja yang melewa
Read more

Harus Menjadi Kebanggaan Orang Tua

Aku membuka lagi akun instagramnya Pak Aidan, kulihat lagi semua fotonya. Kalau dilihat disini memang sepertinya ia masih jomblo, tak ada satupun foto wanita yang ia posting kecuali foto ibunya. Kelihatannya ia dekat dengan sang ibu. Aku pernah mendengar, jika seorang wanita sedang mencari jodoh, pilihlah seorang laki-laki yang sayang dengan ibunya, karena jika seorang laki-laki sudah tahu cara menghargai dan menyayangi ibunya dengan baik, maka ia akan menghargai dan juga menyayangi wanita yang bersanding dengannya nanti.Lalu pilihlah laki-laki yang senantiasa menghargai dan mencintai ibunya dengan baik dan bijaksana. Karena laki-laki akan senantiasa menghargai hati seorang wanita yang dicintainya, jika memang hatinya sudah terlatih untuk terus menghargai hati ibunya.Lalu pilihlah laki-laki yang beramah tamah kepada ibunya karena kelak, laki-laki yang seperti itu akan beramah tamah kepada wanita yang dicintainya. Lalu pilihlah laki-laki yang berlemah lembut kepada ib
Read more

Guruku Sudah Mengenaliku

Hari ini mata pelajaran informatika, aku senang karena akan bertemu Pak Aidan, aku ingin segera melihatnya. Mata pelajaran pertama sudah berganti, aku dan teman-teman ke ruang komputer. Tak lama kemudian pak Aidan datang, ia hari ini memakai kemeja berwarna biru elektrik, terlihat tampan sekali.Aku tak berani menatapnya lama-lama karena aku benar-benar jatuh cinta padanya. Ia sedang menjelaskan materi hari ini, lalu mempraktekkannya.Ketika aku ingin menyalakan perangkat komputerku, tiba-tiba tidak nyala."Tiara, komputer aku ga nyala. Gimana nih?" Tanyaku yang kebingungan."Bilang aja sama Pak Aidan!"Tiba-tiba Tiara bilang pada Pak Aidan bahwa komputer diuser 12 tempatku duduk tidak nyala. Pak Aidan langsung memghampiriku, disaat ia mendekat jantungku berdetak lebih kencang. Ia berusaha menyalakan perangkat komputer ini, namun tetap tidak bisa. Wangi parfumnya sangat menyengat dihidungku. "Kamu lihat ke pc teman sebelah kamu dulu ya
Read more

Diantar Pulang Oleh Guruku

Saat masih berada dijalan, ada sebuah mobil yang mendekat ke motorku, tiba-tiba mobil itu mengenai motorku, lalu aku jadi hilang kendali.Brakkk!Astagfirullah, aku terjatuh kepinggir jalan. Aku sangat kaget. Orang-orang berusaha membangunkan motorku, lalu menolongku, aku dituntun untuk duduk disebuah warung kopi. Diantara orang-orang tersebut ternyata ada Pak Aidan, aku baru melihatnya. Ia duduk disebelahku."Minum dulu teh hangatnya!" Pak Aidan memberikan aku secangkir teh hangat."Iya. Kok Bapak ada disini?" Tanyaku."Tadi kan motor saya jalan dibelakang motor kamu.""Oh!" Aku tidak tahu kalau ternyata motornya ada dibelakangku."Bagian tubuh kamu ada yang luka ga?""Belum tau Pak, tapi tangan dan kaki saya sakit banget."Tidak mungkin aku membuka auratku dihadapan Pak Aidan hanya untuk melihat bagian tubuhku yang terluka, sepertinya tidak ada yang berdarah, mungkin hanya lecet karena terbentur aspal.Ia masih
Read more

Sakitnya Diurut!

"Kok bisa sih kamu ditolong sama guru kamu itu?" Tanya Mama. "Iya, jadi dia lagi naik motor dibelakang aku, lalu pas lihat aku terserempet motor, orang-orang langsung menolongku, setelah aku sadar diantara orang-orang itu ternyata ada Pak Aidan. Yaudah, dia anterin aku pulang."
Read more

Menerima Bucket Snack

Aku bangun dipagi hari dengan kaki dan tangan yang masih sakit. Perlahan aku bangkit dari tempat tidurku untuk melaksanakan sholat subuh, lalu aku kembali duduk diatas kasur. "Deeva, gimana keadaan kamu?" Tanya Mama. 
Read more

Kembali Diantar Pulang Olehnya

Hari ini aku sudah mulai masuk sekolah, alhamdulillah kaki dan tanganku sudah tidak sakit, tapi aku tetap belum boleh mengendarai motor sendiri, jadi aku berangkat kesekolah diantar oleh Papa. Aku masuk kedalam kelas, langsung duduk di bangkuku, "Hai Deev, udah sehat?" Tanya Tiara. 
Read more
DMCA.com Protection Status