Share

Bab 20

Susi mengernyit sesaat, awalnya dia berpikir dirinya sedang mimpi.

Namun, Susi semakin lama merasa semakin aneh.

Napas pria yang hangat bercampur dengan bau rokok yang samar-samar diembuskan di kulit Susi yang putih.

Susi merasakan badan kecilnya sudah diselimuti oleh bau pria yang kuat.

Susi langsung terbangun dari mimpi dengan kebingungan.

Dia langsung menjadi tegang karena dia tidak menyangka pria kemarin malam datang lagi.

"Siapa kamu? Lepaskan aku!" tegur Susi dengan malu dan marah.

Pria itu tidak menjawab apa pun, melainkan hanya memeluk pinggangnya dari belakang dengan erat, kemudian mencium lehernya.

Gerakan pria yang berani membuat tubuh Susi menjadi sangat tegang.

Susi menggigit bibir sendiri sambil berkata, "Siapa kamu? Kalau kamu nggak mau melepaskanku, aku akan berteriak."

Pria itu tetap tidak menjawabnya. Dia lanjut menundukkan kepala mencium leher dan punggung Susi, jari tangannya yang panjang dan besar terus menjelajahi tubuhnya.

Wajah Susi tersipu hingga sangat merah.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status