Share

Liburan Berdua

REMBULAN

Romeo benar-benar membuatkan visa untukku meski aku ngotot mengatakan tidak akan ikut dengannya. Lalu ketika visa itu jadi bagaimana mungkin aku mengatakan tidak?

Demi keamanan mulut-mulut kepo para teman-temanku aku sengaja merahasiakan posisiku saat ini. Saat mereka bertanya kukatakan masih berada di Bali.

"Betah banget lo di sana, Pak Romeo udah di sini padahal," celoteh Mecca melalui sambungan telepon.

"Apa hubungannya sama gue?"

"Ya ada lah! Kalian kan liburan bareng di sana."

"Nggak ya!" sanggahku membantah. "Gue dan bos lo itu cuma makan siang sekali doang. Itu pun karena nggak sengaja ketemu."

"Yakin nih cuma sekali doang?" Mecca terkesan nggak percaya lalu terkikik di seberang sana.

"Ya udah sih, terserah lo mau percaya apa nggak." Aku pura-pura ngambek, tapi ternyata nggak mempan di Mecca.

"Gue sih lebih percaya kata hati daripada kata lo," ucapnya menjengkelkan.

Itulah sebabnya kenapa aku juga menyembunyikan kepergianku ke Venice dengan Romeo. Aku bisa habis diled
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Yenie yul Rompis
kenapa berasa pendek ya babnya
goodnovel comment avatar
Silent Heart
Aku tahu Rome pintar, jadi aku yakin Rome pasti sadar kalo Bulan itu 'sakit'. Moga Romeo bisa bantu bulan buat sembuh ya. Gak enak banget jadi Bulan, huhu...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status