Share

Bab 103. Lakukan, Helios!

Siska tersenyum lebih lebar. Senyum penuh kemenangan. Tinggal menghitung jam dia akan mendapat peristiwa besar dan bisa menuntut Herman untuk menikahkan anaknya dengan Tuan Muda.

“Baiklah, aku rasa aku harus istirahat segera. Besok aku ada janji dengan teman. Jadi, kalian lanjut saja merayakan hari Istimewa ini. Be happy, bye …” Siska menepuk pundak Violetta lalu berjalan meninggalkan keduanya.

Violetta dan Helios saling memandang dengan senyum penuh kelegaan dan penuh cinta. Hanya mereka berdua di ruangan itu. Mereka bisa leluasa bicara apa saja, bercerita tentang apapun yang muncul di benak mereka.

“Aku sama sekali ga nyangka, mama menerima kamu seperti ini. Kalau ingat saat awal kamu datang, menyebut nama kamu saja mama ogah,” kata Violetta.

Tentu saja Helios ingat sekali. Di malam penyambutan Tuan Muda, bahkan terjadi pertengkaran antara Herman, Siska, dan Raditya. Tapi memang sangat bisa dipahami, Siska terkejut luar biasa saat Herman mengumumkan pada dunia, putranya kembali p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status