Share

KEDUA KALINYA

322

Tatapan Bastian tak lepas dari Nuri yang berdiri di dekat Samudra. Rasa tidak rela menyeruak membuat sesak dadanya. Terlebih saat melihat tatapan wanita itu yang kosong, seperti sudah terlalu lelah untuk merasa marah atau sedih.

Pakaian Nuri yang lusuh dan kusut menunjukkan betapa kacaunya dirinya. Tadi padahal Bastian sudah menawarkan sang istri untuk berganti pakaian sebelum turun. Namun, Nuri sudah benar-benar berubah seperti bisu. Tak mau berkata-kata, dan tidak pula mau mendengarkannya. Ia memilih turun dengan pakaian yang sama dengan yang dipakainya tidur. Wanita itu langsung meraih ranselnya saat disampaikan jika Samudra akan membawanya ke rumahnya. Seolah hal itu yang ditunggunya.

Bastian tahu bahwa Nuri hanya pergi sementara bersama Samudra. Ia tahu itu keputusan terbaik saat ini. Dan ia juga bisa menyusul sepulang dari rumah sakit nanti, tapi Bastian tidak mengira akan seberat ini melepasnya. Terlebih, ia tidak berdaya dengan kondisi kakinya yang masih bengkak dan harus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Dhivia Rifki
wis pasti ada yg nyuruh kalo gitu
goodnovel comment avatar
niniq wahyuni
Up kilat kak, seruu
goodnovel comment avatar
felipina kale
orang bayaran Novita semua
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status