Share

CEMBURU?

229

Mentari memejam dan mengembus napas sesaat setelah memasuki ruangan di mana Samudra dirawat. Moodnya menjadi buruk? Tentu saja. Bertemu dan bicara dengan Ratri membuat hati yang yang dibawa dari rumah dengan dipenuhi taman bunga. Kini mendadak dipenuhui kobaran api.

Ia kesal dengan Samudra yang membawa Rati masuk perusahaan ayahnya. Tapi jika dipikir-pikir, itu terjadi dulu, saat hubungan mereka tidak baik-baik saja. Sayangnya, kini pun tidak ada itikad Samudra untuk menyampaikan padanya.

Mentari menatap pria yang berbaring. Kali ini menelungkup. Mungkin pegal terus-menerus berbaring menyamping. Kini hanya wajahnya yang menyamping. Matanya memejam pertanda ia sedang tidur. Ingin rasanya langsung menghamburan berbagai omelan untuk meluapkan kemarahan, tetapi saat melihat luka bakar memenuhi punggungnya. Belum lagi di area tubuh lainnya, rasanya tidak tega.

Entah berapa banyak kebaikan pria itu terhadapnya. Bahkan di saat hubungan mereka dulu memburuk, Samudra sama sekali tidak menin
Rosemala

senin pagi yang manis2 biar seger setelah berminggu-minggu otot tegang karena emosi

| 99+
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (32)
goodnovel comment avatar
Saulina Simbolon
gemes aku lihat kegombalan ayang sam.
goodnovel comment avatar
An Syane Buloglabna
lanjuttt thor,, makin gemes klo mentari smaa samudra terus bertemu..
goodnovel comment avatar
Nur Yati
ko q jadi baper ya......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status