Share

PENGAKUAN

237

Hampir semua mata membelalak. Terutama Samudra. Kalimat yang diucapkan Ratri barusan, bagai suara gelegar petir yang mampu membuat semua jantung di ruangan itu berhenti memompa darah untuk beberapa saat.

Bagaimana tidak? Dengan lantang dan sangat percaya diri, wanita itu mengatakan hal yang tidak pernah disangka siapa pun. Bagaimana mungkin seseorang mencintai orang yang bahkan belum ditemuinya?

Yang membuat shock semua orang di sana, Ratri mengatakan hal itu dengan tanpa malu sedikit pun. Seolah itu bukan hal memalukan. Mengatakan jatuh cinta pada laki-laki beristri di depan istri serta ibunya.

Mentari bahkan merasakan lututnya mendadak lemas. Bukan apa-apa, kemarin ia begitu mempercayai ucapan Ratri hingga semakin membenci Samudra dan berburuk sangka terhadap ibu mertuanya. Padahal wanita di depannya ini sudah menyembunyikan perasaan begitu lama, bahkan mungkin sudah mendendam padanya sejak dulu karena ia menikah dengan pria pujaannya.

Bagaimana mungkin ia begitu percaya dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (29)
goodnovel comment avatar
Gabriela Kellen
Menyala author,,
goodnovel comment avatar
Rafa Azka Putra
ratri lebih gila dari Bastian.
goodnovel comment avatar
Veronika Tamba
Ratri ternyata lebih gila dari yg gila
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status