Share

92. Gentleman 2

"Terima kasih banyak, Dokter Rin bisa membuat mama saya mengerti sekarang. Mama ini termasuk susah dibilangi. Nggak bisa berkata tidak pada orang yang menawari makanan yang seharusnya dihindari ketika kumpul dengan sesama rekan pensiunan saat arisan. Atau ada acara di rumah saudara. Tapi alhamdulilah, sekarang mama mau mendengarkan Dokter Rin."

"Menghadapi orang tua yang mengidap beberapa penyakit memang harus sabar, Pak Reza. Sebab dorongan untuk makan apa yang dilarang itu sangat kuat. Penderita diabetes, dia paling suka makanan manis. Kadang kalau nggak dituruti bisa marah bahkan mengamuk."

"Dokter, benar."

"Tapi saya salut pada, Pak Reza. Sebagai lelaki sangat sabar menghadapi Ibu."

Reza tersenyum sambil membetulkan letak kacamatanya. "Saya nggak bisa membalas pengorbanan mama yang sudah membesarkan saya selama ini selain merawatnya dengan baik, Dok. Mama menjadi single parent semenjak saya kelas 6 SD. Dengan uang pensiunan dari papa dan hasil kebun, beliau membesarkan kami bertig
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Lis Susanawati
kasian Pak Dosen, 🫣🫣🫣🫣🫣
goodnovel comment avatar
yarnazakiya16
kasihan pak rezal melihat pasangan tetangga, makanya cari yg lain pak Reza tetangga bapak kayaknya udah mulai adem ayem tu kehidupannya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status