Share

Bab 90

Helena merasakan dadanya sesak saat melihat judul berita di layar ponselnya yang dengan terang-terangan mengumbar kisah pribadinya.

“Apa-apaan, ini?” gumam Helena.

Dengan jari yang gemetar, dia mengetik pesan kepada ayahnya, mencari napas kelegaan di tengah kekacauan yang tiba-tiba menimpa hidupnya.

“Ayah, apa yang harus aku lakukan? Berita ini... Aku tidak tahu harus mulai dari mana.” bunyi pesan itu.

Di ujung sana, Ayahnya dengan suara yang tenang namun berat, menghubungi Helen, “Tenanglah, Hecel. Pertama, kita harus cari tahu siapa yang berani menyebarkan berita ini. Ayah akan bantu menemukannya. Jangan panik dan jaga diri.”

Helena menarik napas dalam-dalam, mencoba menenangkan gelombang emosi yang menghantamnya.

Dia melihat kembali berita itu, hatinya berdebar kencang. Wajahnya pucat, matanya berkaca-kaca menahan air mata yang hendak jatuh.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status