Share

Si kembar

Bab67

"Karin," serunya. "Kamu tahu, memasuki rumahku ini, seperti memasuki lubang kematian."

Aku panas dingin, bahkan tanganku gemeter hebat, mendengar perkataannya.

"Tolll---ong. Aku, aku pengen pulang," lirihku mengiba.

Lelaki itu bangkit dari duduknya, dan berjalan ke arahku, dengan kedua tangannya, dia masukkan ke dalam kantong celana.

Kentaka duduk di depanku, menatapku dengan lekat.

"Kamu tahu, sudah banyak yang jadi korban di rumah ini," ungkapnya dengan senyum menyeringai.

Aku diam, tidak berani berkata apapun, aku takut menyinggungnya.

"Tidak ada satupun dari mereka, yang lolos dari kematian," lanjutnya, masih dengan tatapan, yang sulit aku jelaskan.

"Kejam," gumamku. 

Lelaki itu tertawa, melihatku ketakutan, seperti kesenangan baginya.

"Aku seorang Ibu, tolong lepaskan aku, putri kecilku, pasti kini merindukanku," ucapku pelan.

"Kamu punya anak?"

Aku mengangguk.

"Dimana d

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status