Share

Bab 1884

Kemudian, Yose menyapa Stefan dan Olivia, dan akhirnya duduk di samping istri tercintanya.

Setelah semua orang berbasa-basi sebentar, tibalah waktunya untuk makan malam.

Karena ada tamu-tamu terhormat yang berkunjung, semua orang di keluarga Junaidi makan di rumah utama. Makan malam hari ini jadi ramai.

Sarah dan Yolanda yang paling senang. Mungkin karena usia mereka yang sudah lebih tua, sehingga keduanya mempunyai pemikiran yang sama. Mereka enang melihat anak cucu mereka berada di rumah.

Malamnya, Olivia membujuk keponakannya untuk tidur, dan dia sendiri juga mengantuk.

Dia mendengar pintu dibuka. Dia pun mendudukkan diri dan melihat Stefan masuk.

“Belum tidur?” Stefan bertanya dengan lembut, “Aku cukup lama mengobrol dengan Yose, dan kupikir kamu tertidur.”

“Aku hampir tertidur tadi saat meniduri Russel.”

Ketika Stefan datang mendekat, dia bertanya dengan lembut, “Gambar-gambar apa yang ada di di punggung Liam itu? Aku lihat seperti tato. Tubuh Liam dikasih tato di usia yang begitu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status