Share

110. Berdoalah

Grafik detak jantung William semakin menurun. Terpaksa Keyna diseret keluar dari kamar perawatan intensif. Beberapa dokter ahli berdatangan ke ruang tersebut.

Kini, Keyna hanya bisa menangis sesunggukan di pelukan Sacha. Menyalahkan diri sendiri karena mungkin pembicaraannya dengan William justru memicu emosi. Tak lama kemudian, tubuh Keyna terkulai lemas.

Serentak, Frederix, Sacha dan Louis menjerit tertahan. Keyna tak sadarkan diri. Louis segera membopong tubuh lemas itu ke salah satu ruangan.

Setelah dapat disadarkan, Keyna kembali menangis. Ketiga putra-putri William hanya dapat saling memandang dengan prihatin. Mereka pun sedang merasa resah dan sangat paham akan perasaan Keyna.

Dokter mengatakan sebaiknya William tetap ditidurkan sampai Hanson datang. Keadaannya sudah dapat distabilkan saat ini. Keyna mengangguk mendapat informasi tersebut.

"Kamu makan dulu ya, Key," ucap Louis.

Keyna mengangguk. Ia sangat sadar untuk menjaga kesehatan dan kewarasannya. Walaupun makanan yang dib
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Saulina Simbolon
Kak Rey.... William gmn kak akhirnya??? Jgn buat Keyna merana dong??!!!
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status