Share

Bab 27

Selesai berbicara, Ammar menatap Maudy dengan agak gelisah. Bagaimanapun, Maudy mempertaruhkan nyawanya untuk mendapat bahan makanan. Ammar khawatir Maudy tidak rela membagikannya kepada orang lain.

Siapa sangka, Maudy menyetujuinya dengan gembira, "Oke."

Maudy mengira ada masalah besar apa, tetapi ternyata hanya masalah kecil. Dia meneruskan, "Setelah semua orang tidur, aku akan membagikan daging panggang ini kepada mereka."

"Terima kasih." Ekspresi Ammar tampak agak rumit.

"Sama-sama. Lagian, aku memindahkan barang-barang dari gudangmu," sahut Maudy.

Jika dibandingkan dengan barang-barang di gudang Ammar, beberapa potongan daging panggang tidak ada apa-apanya.

Tatapan Ammar tampak heran saat bertanya, "Sebenarnya aku sangat penasaran di mana kamu menyembunyikan barang-barang di gudangku itu?"

Ammar bisa menebak bahwa ada sesuatu yang spesial dari Maudy, tetapi dia tidak tahu apa itu. Maudy menyipitkan matanya sambil tersenyum, lalu berkata, "Aku nggak akan memberitahumu. Sebaiknya ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status