Share

201. Bagian 22

NENEK muka kuning pancarkan kentutnya. Butt prett! Lalu unjukkan wajah cemberut. “Siapa yang menipumu kakek buruk?!”

“Tadi kau mengatakan akan mengobati tanganku yang patah. Ternyata tanganku kau tanggalkan, kau tempel di pohon. Lalu kau ambil patahan cabang pohon dan kau tempelkan di tanganku!”

“Walah, memang begitu caraku menolongmu!” jawab Jin Selaksa Angin.

“Aku lebih suka kau kembalikan tanganku! Siapa sudi punya tangan batang kayu seperti ini!” ujar Jin Terjungkir Langit sementara Si Jin Budiman tertegak tak tahu mau berbuat atau bicara apa.

“Ck... ck... ck... Kau benar-benar bangsa Jin yang tidak tahu ditolong orang. Aku telah pergunakan ilmu Menahan Darah Memindah Jazad untuk menolongmu. Itu bukan ilmu sembarangan. Aku menghabiskan waktu belasan tahun untuk mewarisinya. Tanganmu yang patah sengaja aku tempel di pohon. Sementara kau tidak punya tangan, bukankah ada baiknya kuganti dulu dengan ba

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status