Share

Bab 170. Pejantan Tangguh ( khusus 21+)

“Boo, kamu baru sembuh. Nanti aja kalau kamu udah benar-benar pulih.” Andin menatap wajah sang suami yang sedikit menghitam di kantung matanya.

“Bee, apa kamu takut aku nggak bisa memuaskanmu?” tanya Haidar dengan serius.

“Boo, bukan seperti itu, aku takut kamu kecapean,” sahut Andin sambil membelai wajah suaminya yang dipenuhi bulu-bulu halus yang sudah memanjang di pipi bawah dan dagunya.

 “Ya udah kita tidur aja! Kamu udah meragukan kejantananku.” Haidar memiringkan tubuhnya membelakangi sang istri, ia berpura-pura merajuk.

“Boo, maksudku nggak seperti itu.” Andin memeluk suaminya dari belakang. “Kamu itu pejantan tangguh. Aku sama sekali nggak meragukan itu.”

Haidar sama sekali tidak merespons ocehan istrinya. Padahal ia ingin sekali tertawa terbahak-bahak, tapi ditahannya. Ia mau melihat bagaimana A

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status