Share

Bab 252

Bagas langsung menyadari bahwa dirinya telah masuk dalam perangkap. Tanpa bicara panjang lebar, dia langsung berbalik dan ingin melarikan diri. Namun, entah sejak kapan Yoga telah menunggunya di depan pintu. Dia membanting pintu itu dengan keras, "Bagas, kamu benar-benar hebat ya."

Tubuh Bagas seketika menjadi kaku. "Yoga, kamu ... kenapa kamu di sini?"

Yoga menjawab, "Ada yang mengincar jantung Karina, jadi menurutmu kenapa aku bisa di sini?"

Bagas menimpali, "Aku nggak mengerti apa maksudmu, cepat minggir." Usai bicara, dia ingin langsung menerobos keluar. Namun, Yoga langsung menendang perut Bagas hingga terlempar dan menabrak papan nama yang tergantung di dinding hingga hancur.

Saat terjatuh di lantai, Bagas mulai muntah darah. "Sialan, berani-beraninya kamu memukulku!"

Yoga menjawab, "Aku bahkan berani membunuhmu, kamu percaya nggak?"

"Kamu berani?" tantang Bagas.

Yoga hanya mendengus dan tertawa sinis, "Sejujurnya saja, membunuhmu sama mudahnya dengan membunuh seekor semut bagiku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status