Share

Bab 254

Bagas sangat putus asa, dia terpaksa mengangguk untuk menyetujuinya. Setelah ini, dia akan jadi alat bagi Yoga. Tatapan Yoga kemudian beralih pada Widya sekeluarga.

"Kalian sudah banyak berbuat jahat, aku mau kalian menyumbangkan salah satu organ kalian. Nggak keberatan, 'kan?" tanya Yoga.

Tentu saja, Widya dan keluarganya tidak berani membantah. Nyawa mereka masih bisa terselamatkan saja sudah cukup beruntung, tidak masalah jika mereka harus menyumbangkan organ.

Yoga menimpali, "Baguslah kalau nggak keberatan. Aku akan suruh orang untuk segera lakukan transplantasi jantung."

Apa?! Mereka baru sadar bahwa Yoga ternyata menyuruh mereka menyumbangkan jantung. Ini sama saja dengan membunuh mereka. Ketiga orang itu langsung memohon pada Yoga dengan menangis tersedu-sedu. Namun, Yoga tetap tidak berbelaskasihan.

Jika dibandingkan dengan mereka yang membunuh orang untuk mengambil jantungnya, keputusan Yoga ini sudah termasuk sangat murah hati. Setelah itu, Yoga berjaga di kamar Karina satu h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status