Share

84, Menyerah [2]

Author’s note:

Untuk yang tidak membaca bab 82 dan 83, ini pengantar ke bab 84

***

Manggala memang berhasil menenangkan Nayara dengan pelukannya sepulang dari kantor polisi. Tapi sejak itu Nayara membuat Manggala semakin pusing. Sejak kejadian itu, mendadak Nayara susah dihubungi. Hanya membalas singkat chat dari Manggala. Membuat janji temu dengan Nayara menjadi lebih susah daripada bertemu dengan pejabat. Setiap kali Manggala ke Papyrus ada saja yang Nayara lakukan yang membuat Manggala hanya bisa memandangnya dari jauh.

Dan itu mengesalkan Manggala. Awalnya dia kesal, tapi makin lama dia kecewa. Kecewa yang membuatnya terus berpikir mencari jalan menemui Nayara. Ketika dia putus asa, hanya satu jalan yang bisa dia lakukan. Meski itu berarti melanggar janjinya pada Nayara. Tapi dia sudah kehabisan akal.

***

Sandra Setiawan

Ah, tuh kan… Ngerti banget sih kalau Manggala sampai nyerah gitu. Dua tahun ditinggal, lalu sekarang digituin lagi. Tapi ya ampun… dorang dua itu, lagi berantem pun sweet banget. Segala cium puncak kepala dan ciumin tangan gitu. Paksu mana sih? Mau minta dicium juga nih.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status