Share

Bab 418

Wina menatap telapak tangannya yang terluka selama beberapa detik sebelum akhirnya balas mengangguk kecil kepada Jihan.

"Ya, nggak apa-apa."

Ya, memang tidak jadi masalah. Wina yang sudah merasa sangat lelah dengan hubungan ini sudah tidak peduli lagi apa yang Jihan lakukan kemarin malam.

Setelah semalaman duduk di bangku jalanan Walston, sekarang akal sehat Wina sudah kembali ....

Memang Wina dan Jihan terlahir dari dunia yang berbeda. Ibarat dalam rantai makanan, yang satu berada di atas dan yang satu lagi berada di bawah.

Wina tidak akan bisa memahami puncak rantai makanan itu seperti apa, dia cuma tahu sisi sempitnya.

Yaitu bahwa orang-orang kelas atas bisa menghancurkan rasa percayanya kepada Jihan yang baru saja dipupuk.

Selama ini, Wina tidak pernah menganggap kesenjangan status itu masalah yang berarti. Dia selalu beranggapan bahwa selama berani mencintai, akhir bahagia akan menantinya.

Namun ....

Kenyataannya, sewaktu berkencan di restoran Privon, Wina tidak bisa membaca menu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status