Share

Bab 423

Tidak lama kemudian, mobil pun tiba di rumah sakit. Jihan bergegas masuk ke UGD sambil tetap menggendong Wina.

Setelah menerima telepon dari saluran khusus, kepala rumah sakit pun bergegas turun dan langsung mendorong Wina yang terbaring tidak sadarkan diri ke ruang penanganan darurat.

Jihan sekali lagi duduk di lantai yang dingin sambil memandangi pintu yang tertutup. Dia benar-benar terlihat seperti seseorang yang kehilangan jiwanya.

Begitu si kepala rumah sakit berjalan keluar, Jihan baru menengadah menatap dokter itu.

"Tenang saja, Tuan Jihan, kondisi pasien tidak begitu serius. Pasien hanya mendadak tidak sadarkan diri karena kekurangan gizi dan kecapean."

Hati Jihan yang semula mati rasa pun mulai bangkit sedikit ....

"Kondisi bagian tubuh Wina yang lain ..." tanya Jihan sambil menatap si kepala rumah sakit.

"Tidak ada masalah, jadi tenang saja," jawab si kepala rumah sakit dengan nada menenangkan.

Jihan mencengkeram lututnya. Dia sudah tahu jawabannya, tetapi menolak putus asa d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status