Share

Bab 410

Jihan menggendong Wina masuk ke dalam mobil, lalu berkata, "Wina, kamu tidur saja dulu sebentar. Satu jam lagi kita baru sampai rumah."

Wina balas mengangguk kecil. Dia awalnya ingin bersandar di jendela mobil, tetapi menyadari sorot tatapan Jihan yang penuh harap. Pada akhirnya, Wina memutuskan untuk duduk di atas pangkuan Jihan.

Dulu, Wina tidak berani mengakui perasaannya karena mengira Jihan tidak mencintainya.

Sekarang, karena Wina tahu bahwa Jihan pernah mencintainya dan masih tetap mencintainya, dia memutuskan untuk lebih memberanikan diri.

Sebenarnya, Wina juga takut ucapan Olivia terjadi. Dia takut Jihan akan menyakitinya lagi.

Namun, setidaknya sebelum saat itu terjadi, Wina akan mencintai Jihan dengan berani dan dengan segala yang dia punya.

Wina menyandarkan kepalanya di bahu Jihan, lalu memandang wajah Jihan yang tampan paripurna dan berujar dengan lembut, "Nanti bangunin aku kalau sudah sampai, ya."

Jihan pun menoleh dan mengecup bibir Wina, lalu mengambil selimut di sebe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Virgooo
Thor aku mohon jangan buket pelakoran terus ceritanya, kalau sampai ujung2nya kayaknya Cerita GN yg lain.. aku terpaksa rak lanjut, gg asik soalnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status