Share

Bab 67. Ditangkap

"Dia teman sekelas Kala di sekolahnya, makannya tadi mereka bertengkar." Vano tertawa kecil sedang Kala sudah cemberut dibuatnya saat Satria laki-laki itu berhasil menjelek-jelekkan dirinya.

"Kamu kenapa? Kok tiba-tiba melamun sayang?"

Mira sedikit menunduk, merasakan telapak tangannya yang bergetar aneh.

"Aku ... entah kenapa aku merasakan suatu hal yang akupun tidak tahu apa itu. Ada getaran aneh yang membuatku terpaku pada anak lelaki itu. Dia..."

"Mungkin itu hanya perasaan kita saja. Sudah, kita pulang saja, kamu ke sini pasti mau memberitahukan bahwa aku harus kembali bekerja bukan?" tanya Vano seraya menarik pinggang sang istri ke dalam dekapannya.

"Mas, ini di luar, gak baik dalam pandangan anak-anak nantinya!"

Vano tertawa kecil, "Baiklah, ayok."

Tidak dipungkiri oleh Vano sendiri bahwa ia juga merasakan apa yang istrinya rasakan. Anak itu ... entah perasaan apa tapi kenapa terasa begitu mendesir ke dalam jiwanya?

"Kau iblis kejam Vano! Bagaimana mungkin seorang Ayah tega m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status