Share

Bab 81

"Buka," suruh Rayyan kepada sang wanita.

Dengan degup jantung yang berdebar, kedua tangan Lestari pun membuka kotak berlapis beludru tersebut. Kedua matanya seketika melebar dan berbinar.

"Maa syaa Allah ... cantik sekali, Mas!" pujinya ketika melihat seuntai kalung berliontin batu safir yang indah.

Rayyan mengenakan handuknya kembali, lalu ia mendatangi sang istri sembari menyunggingkan sebuah senyuman. "Kamu suka?" tanya pria itu.

Lestari menganggukkan kepalanya. "I–ini buatku?" lirih wanita itu seakan tidak percaya dengan apa yang diberikan suaminya kini. Kalung itu terlihat begitu cantik dan berkelas. Pasti sangat mahal, begitu pikirnya.

Rayyan kemudian meraih kalung itu dan membuka kaitannya. Lelaki tampan itu lalu mengalungkan benda tersebut ke leher jenjang sang istri.

Lestari menahan rambut panjangnya agar tidak menghalangi. Tampak lehernya yang putih dengan beberapa kiss mark akibat ulah suaminya di sana. Itu membuat Rayyan menyimpul senyuman.

Setelah sang pria
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status