Share

sarapan

"Bisa gak kamu berhenti jalan dulu. Mobil aku udah jauh disana." Reno berhenti berjalan. Aisha pun mengikuti Reno. "Oh iya iya, aku lupa berhenti. Maaf ya Ren. Lagian kamu juga ngikutin aku jalan sih." Aisha tersenyum.

"Iya juga sih. Maaf maaf. Bisa gak kita kembali jalan lagi ke dekat mobilku, Ais?"

"Oh iya boleh, ayo. Kamu juga apa kabar?"

"Aku mah baik, alhamdulillah."

Alhamdulillah, oh iya gimana kabar Adnan?"

"Alhamdulillah, Mas Adnan selalu baik. Sekalipun Mas Adnan tidak baik baik saja, itu bukan urusanku. Kami tidak terlibat sejauh itu."

"Benarkah? Lalu sejauh mana? Apa aku masih punya kesempatan?"

"Hahaha.. Dasar modus. Kesempatan apa toh? Aku gak mau terlibat urusan serumit itu lagi Ren."

"Hohh gitu. Terus rencananya mau sarapan pagi apa nih?"

"Kamu ngajak sarapan bareng?"

"Hemm.. Iya bener."

"Sarapan apa ya? Aku lagi gak tahu makan apa," Ucap Aisha.

"Kita sarapan serabi aja gimana?"

"Boleh tu. Ayo!" Aisha sangat bersemangat. Aisha dan Adnan masuk ke mobil dan men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status