Share

27. Perdebatan Tak Berujung

********

Malam hari setelah pulang dari rumah sakit, Nayra berjalan gontai menuju unit apartemen miliknya. Sengaja dia berjalan melewati tangga darurat untuk membuat tubuhnya semakin lelah. Karena dengan begitu, dia bisa cepat tidur tanpa harus memikirkan Rayan yang selalu membuatnya sulit tidur selama tiga malam belakangan ini.

“Tengah malam begini, kenapa baru pulang?” Suara dingin dan tatapan tajam seseorang yang seolah siap menerkam menyambut Nayra di depan pintu apartemennya.

Nayra terkejut mendapati Rayan yang tengah berdiri di sana. Namun, sebisa mungkin dia sembunyikan rasa keterkejutannya itu. Nayra hanya meliriknya sekilas, tanpa memberi sapaan atau menjawab pertanyaan yang sempat Rayan lontarkan tadi. Nayra melewati Rayan begitu saja dan mulai menekan kode aksesnya pada keypad.

“Pergi sana! Aku nggak mau nerima tamu malam-malam gini.” Usir Nayra dengan nada datar. Memang sudah malam, jam juga sudah menunjukkan pukul setengah sebelas malam.

Tapi sepertinya yang diusir tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status