Share

Bab 1420 Tidak Ada Artinya Bagiku

"Syuu!"

Ratusan pasang mata langsung tertuju pada Ardika dengan serempak.

Gelombang tekanan yang tak terlihat seperti menyapu ke arah Ardika.

Kalau dibandingkan dengan Ardika yang berdiri sendirian di sana, kesenjangan antara kedua belah pihak sangatlah besar.

Situasi saat ini bagaikan setetes air akan menghadapi gelombang air yang dahsyat, tampak sangat kasihan dan tidak berdaya.

Kalau pemandangan ini diabadikan dengan kamera ponsel, sebuah sensasi tidak berdaya pasti akan menyelimuti layar.

Banyak di antara ratusan orang itu yang menunjukkan ekspresi mempermainkan, mereka bahkan mengagumi pertahanan mental pria yang berdiri sendirian itu.

Menghadapi sorot mata tajam ratusan orang sendirian, tetapi orang itu masih bisa berdiri dengan tegak.

"Ardius, apa otakmu sudah rusak? Kamu sedang membuat pertunjukan di sini?" Ardika mendongak, menatap lawan bicaranya dengan sorot mata seperti menatap idiot.

Suasana di tempat parkir bawah tanah langsung hening seketika.

Siapa sangka di bawah tatap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status