Share

Bayarlah Perbuatan Ibu

Jantung Miriam masih memacu kencang saat ia berlari begitu cepat dengan sepatu hak tingginya.

Suara para polisi terus berteriak memanggilnya, namun Miriam mengabaikannya dan terus berlari.

Hingga tidak lama kemudian, sebuah mobil itu tiba di sampingnya dan kaca mobil itu terbuka.

Miriam pun menahan napasnya sejenak melihat seorang pria yang menyetir di sana.

"Masuklah ke mobil!" titah pria itu sambil membuka pintu mobilnya.

Untuk sesaat, Miriam masih mematung sampai akhirnya suara itu terdengar lagi.

"Masuk kubilang, Ibu! Ibu mau dipermalukan seperti ini, hah? Ibu mau tertangkap oleh Kak Edgard dan para polisi itu?"

Dan Miriam pun langsung gemetar sambil menelan salivanya.

"D-Devan?"

"Masuk, Ibu!" geram Devan.

Dua polisi yang tadinya di belakang pun sudah kembali berlari mengejar Miriam.

"Berhenti di sana!" teriak polisi itu.

Miriam pun begitu panik sampai akhirnya ia pun masuk ke mobil dengan cepat dan Devan pun langsung melajukan mobilnya dengan cepat juga pergi dari sana.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status