Share

DELAPAN PULUH DELAPAN

I’m glad that you’re happy, Ruby. Sampaikan salamku pada Attar. Dia memang… lelaki yang pantas mendapatkan ini semua.”

Ruby tahu Adam masih mengharapkannya dari nada pria itu bicara, tapi ia tidak akan menganggap itu serius. Masa lalunya dengan Adam sudah berakhir dan tak akan pernah dimulai lagi. Ruby menampilkan senyum. “Well, thank you, Adam. Sampaikan juga salamku untuk istrimu.”

**

“Papa.”

Tanpa menoleh pun Attar tahu suara siapa itu. Ia yang sedang membaca koran tidak mengangkat mukanya. “Yes, Sweetheart?”

Eda duduk di samping ayahnya. Ia menghela napas dulu, menunjukkan ia cukup berat untuk mengatakannya. “Sepertinya dua minggu lagi kita tidak bisa mancing ikan deh.”

Mereka memiliki kebiasaan memancing ikan di rumah kakek Attar. Di sana ada balong yang berisi banyak ikan mas dan nila. Siapa yang ikannya sedikit dialah yang goreng

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status