Share

BAB 37

Mau tak mau, Agnia membalikkan tubuhnya kembali menghadap sang mantan suami. Nibras telah menatap ke arahnya dengan penuh percaya diri. Kedua tangan yang masuk ke dalam saku celana membuat pria itu semakin tampak meremehkan dirinya.

Agnia mendengkus sedikit kasar. “Apa hubungan Tuan Molloy dengan makan malam?”

“Tak usah menyangkal jika kau dan pria itu memiliki hubungan khusus!” sindir Nibras, kali ini tatapannya mulai tak ramah.

“Berapa kali harus aku bilang kalau dia hanya rekan kerja!” Agnia kembali mendengkus diikuti dengan kedua tangan yang sudah bersedekap.

“Whatever. Apapun hubungan kalian, aku tidak suka!” ucap Nibras dengan nada rendah. Rahangnya yang mengetat sekilas disertai tatapan tajam membuat Agnia meremang sekaligus bertanya-tanya.

“Apa ia benar-benar cemburu dengan Bernard?’

“Lagipula kenapa aku harus mendengarkan pendapatmu soal hubungan kami? Aku masih ingat dengan jelas bagaimana kau menghinaku terakhir kali karena aku menerimanya sebagai tamu di rumah!” Agnia berk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status