Share

Perawat Khusus

Mellisa masih menunggu apa yang dikatakan Intan, akan tetapi terlihat wajah Intan menatapnya sedih.

"Ceritakan saja, aku siap mendengarkan kak."

"Baik, sebenarnya kalian sungguh tidak siap untuk menikah di saat seperti ini, Mellisa. Bukankah keadaan kadang memaksa kita untuk tidak mendapatkan apa yang kita inginkan? Begitu banyak hal di dunia ini yang membuat kita menerima begitu saja takdir ini. Apalagi seorang wanita seperti kita, tapi...kita tidak akan tahu kemana takdir pada akhirnya menempatkan kita," kata Intan penuh kelembutan.

Mellisa merasakan firasat tidak mengenakkan dalam hatinya. Seolah Intan tidak memberikan dukungan untuknya. Mellisa menitikkan air matanya, ia seakan menemui jalan buntu.

Ia sungguh penasaran, apa yang sebenarnya Intan dan Yusac bicarakan tentang hubungan mereka ini. Entah mengapa ia menjadi marah pada dokter itu.

Bergegas ia mencari keberadaan Yusac. Ia berjalan dengan tergesa gesa ke ruangan praktek, tapi tak melihatnya di sana. Lalu iapun berjalan men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status