Share

Kepergok Karyawan

Wulan sedikit kecewa, ia sungguh tak mengerti bahwa Baskoro masih dalam kondisi lajang dan pria ini masih tak tergerak untuk melihatnya barang sedikit.

Padahal, ia sudah berusaha keras untuk bisa tampil layaknya orang kota dengan penampilan yang menawan.

Sementara Baskoro sedikit bergidik ngeri dengan sikap dan penampilan Wulan yang sudah berubah. Berulang kali wanita ini bersikap seperti menggoda dan membuatnya merasa canggung.

"Wulan, kau sangat berubah sekarang ini," kata Baskoro saat mereka berada di gate away Bandara. Ia ingin mengingatkan Wulan yang dulu, gadis desa yang tahu batasan sesungguhnya. Terlebih lagi, kondisi pernikahannya yang sudah kacau sejak awal.

"Aku? Berubah? Bukankah manusia memang bisa berubah? Bagiku, selama perubahan itulah yang kita inginkan, maka apa salahnya?" jawab Wulan dan memberikan segelas capuccino yang tadinya dibelinya.

"Tapi...apa yang kau inginkan sebenarnya? Aku sungguh tak mengerti."

"Mas, apa sih enaknya punya suami pincang? Meskipun dia a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status