Share

Puspita

Sebuah spekulasi dimainkan, Wulan mencoba mencari perhatian Baskoro. Hanya satu malam, mungkin saja bisa mengubah segalanya saat ini. Untuk itu, ia tak mungkin menyia nyiakan kesempatan yang begitu sempurna.

Memiliki Baskoro, adalah tujuan yang telah lama ia impikan. Tak perduli, apakah ini membuatnya terlihat gila, atau memang ia telah kehilangan rasa hormat sebagai seorang wanita.

"Wulan, tidak perlu mendramatisir keadaan ini. Kita sudah sama sama mengerti, tak ada jalan lain kecuali saling melupakan dan tidak akan pernah bertemu kembali. Esok hari, setelah aku mengunjungi ayahmu, anggap saja inilah kunjunganku untuk terakhir kalinya dan juga pertemuan kita yang terakhir."

Baskoro mengambil jaketnya, lalu beranjak dari tempat itu menuju pintu.

"Apa kau ingin aku mati saja? Apalagi yang harus kulakukan untuk membuat kau melihatku sebagai wanita?!" pekik Wulan sedikit panik.

Wulan sungguh berusaha keras untuk mendapatkan perhatian Baskoro.

"Ada apa denganmu? Apakah tidak ada pekerjaan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status