Share

Part 28 A

MADU KUJADIKAN BABU

Part 28 A

"Hallo, Nia. Kamu itu ngomong apa sih? Ngapain Ibu harus jelasin? Ada apa suara kamu serak gitu? Kamu lagi nangis ya?" respon Bi Kokom di jauh sana. Sengaja si madu babu meloudspeak panggilan teleponnya.

"Iya sekarang Nia lagi nangis, Bu. Gara-gara Ibu bawa si Aliandi ke dalam hidup Nia sekarang Mas Iwan salah paham. Ibu sekarang harus tanggung jawab, ceritain semuanya soal siapa dia sebenarnya dan gimana hubungan Nia sama dia supaya Mas Iwan dan ibu mertua Nia denger dengan jelas."

"Oh kirain ada apa." Bi Kokom terdengar malas dan santai.

"Ya udah buru cerita sekarang, Bu."

"Ogah. Ibu gak mau."

"Ibu. Ayolah, Bu. Cerita sekarang, biar Mas Iwan dan mertua Intan percaya kalau Intan itu gak ada main apa-apa," paksa si madu babu lagi.

"Nggak. Udah sih biarin aja. Syukur-syukur kamu cerai biar kamu punya suami yang lebih baik dari si Iwan."

Sontak saja Mas Iwan dan ibu mertua melotot. Si madu babu makin pias.

"Ibu! Kalau ngomong jangan sembarangan. Siapa juga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status