Share

Bab 34 Kerasukan

Wira terkejut mendengar ucapan Nila.

"Kamu kenapa, Neng? Siapa yang mati?" tanya Wira.

Abah Kosmos menatap tajam ke arah Nila, sambil terus melantunkan sesuatu dari mulutnya. Tampak keringat bercucuran di dahi Abah Kosmos. Ia seperti kepanasan saat menatap Nila.

Namun tiba-tiba Nila berdiri, lalu mendorong tubuh Wira sampai ia terjungkal ke tanah.

Nila berlari ke arah dapur, namun dengan cepat Abah Kosmos berdiri.

"Cegah dia, jangan sampai makhluk itu melakukan hal buruk terhadap tubuh istrimu. Abah merasakan ada amarah pada makhluk itu, hawanya sangat panas. Kemed, bantu Wira!" titah Abah Kosmos.

Mendengar itu, Wira dan Kemed segera berlari mengejar Nila.

Sampai di dapur, Nila sudah tak ada lagi disana. Namun terlihat pintu belakang terbuka lebar.

"Abah, Nila keluar lewat pintu belakang!" teriak Wira.

"Cari dia, jangan sampai makhluk itu membawa istrimu, Wira. Sepertinya ada dendam yang belum terselesaikan dari makhluk itu," sahut Abah Kosmos.

Berbagai pertanyaan berkecamuk dalam pik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status