Share

58. MALAM GILA

Om Lukman yang nampak tersinggung menatapku tajam.

"Anda benar, Om Lukman, saya bukan siapa-siapa." Ucapku, "tapi, setidaknya malam ini saya adalah orang yang dipercaya oleh wanita yang merawat anak-anak Om untuk menjaga Ares dan Riris."

Aku bisa melihat mata lelaki yang kuajak bicara berkilat, "awalnya saya tidak paham kenapa eyang berkata seperti itu, tapi melihat Om dan Tante saat ini, rasanya saya jadi paham kenapa eyang berkata seperti itu pada saya."

"Pi!" Tante Laksmi mengguncang lengan om Lukman yang mulutnya terbuka tanpa kata. Ia memberi dukungan yang tampaknya tidak berguna karena om Lukman yang terus menatapiku tak membalas apapun.

"Dan saya sungguh minta maaf untuk kenakalan Ares yang membuat Om dan Tante malu malam ini."

"Mbak...."

Aku menoleh pada Ares yang sorot matanya terlihat tidak rela. Menunjukkan senyumku sebelum kembali menatap sepasang suami istri yang sorot matanya berbeda.

Om Lukman seolah kehilangan kata-kata. Mungkin, ia merasa bersalah untuk kalimat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status