Share

31. MAS RENDRA PULANG

'NANG!'

Begitu keras ku panggil nama Santo dalam benak!

Nama yang tak juga lolos dari mulutku yang seluruh dirinya berharap.

Dengan tangan bergetar dan mata yang sedikit memanas, ragu aku menyentuh pundak remaja yang terhenyak kaget lalu menoleh. Memperhatikanku yang menahan nafas.

"Ya?"

Sementara ucapannya membuatku yang matanya tidak berkedip, disadarkan jika remaja yang sedang aku pandangi wajahnya dengan menahan nafas, bukan Santo adikku.

"Ma-af, saya ... saya salah orang." ucapku berusaha menutupi kekecewa saat mataku yang tidak berkedip benar-benat melihat wajah remaja lelaki yang masih mengamatiku.

"Kamu baik-baik saja, Mbak?" Sopan ia bertanya.

Entah wajah macam apa yang sedang kuperlihatkan sampai tanganku terlepas dari pundaknya.

"Ya, terimakasih dan maaf sekali lagi."

Sekuat hati aku yang mulutnya terasa sangat pahit, tersenyum lalu mundur. Membiarkan remaja yang sudah duduk di atas motor menyalakan mesin lalu pergi.

Sementara deru motornya yang menyatu dengan ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status