Share

Bertamu Ke Rumah

Mama sempat bingung melihat Aya yang tampak tidak bersemangat pergi ke kantor hari ini. Meski sudah siap, anak gadisnya itu terlihat pucat tanpa riasan di wajahnya.

“Kamu masih sakit, Ay? Kenapa? Perut kamu? Cek ke dokter ayo,” ajak Mama menyodorkan sepiring nasi lengkap dengan lauknya.

“Gak sakit, Ma,” sahut Aya singkat sembari menyuapkan makanan yang ada di depannya.

Mama yang duduk di depan Aya memperhatikan gerak gerik anak gadisnya itu. Aya terlihat murung dan tidak antusias makan meski makanan yang ada di depan enak. Mama jadi khawatir dan parno sendiri, tapi ia berusaha menepis pikiran negatifnya.

“Kamu izin lagi aja, Ay. Nanti kamu malah ada apa-apa lagi di kantor. Kalau perlu Mama yang antar surat sakit kamu ke kantor.”

Mendengar hal itu, Aya langsung terlihat semangat menghabiskan sarapan paginya. Ia juga cepat merias wajah dan memoles lipstik di bibirnya.

"Hari ini Mama di ajak sama beberapa guru di sekolah buat jalan ke mall," ucap Mama memberitahu yang membuat Aya reflek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status