Share

Lampu Hijau

Setelah hampir dua minggu, siang ini Ajeng dan Tari akan balik ke Jakarta. Setelah menjemput Farah di sekolah mereka menyempatkan untuk makan siang dulu sebelum menuju bandara. Tentunya Aya juga ikut mengantar atas permintaan Farah. Ajeng dan Tari yang duduknya bersebelahan saling melirik saat Eric meletakkan potongan ikan yang durinya sudah ia bersihkan.

"Pak Eric gak usah repot-repot," kata Aya merasa kikuk dengan perlakuan Eric di depan Ajeng dan Tari.

"Biar kamu tinggal makan," sahut Eric cuek tidak menghiraukan Ajeng yang berdehem.

Tidak berani mengangkat wajahnya Aya cepat menghabiskan makanannya. Begitu selesai makan, ia membawa Farah yang minta ditemani untuk cuci tangan.

"Perhatian banget kamu sama Aya?" celetuk Ajeng.

"Biasa aja."

"Biasa aja gimana? Mama lihatnya beda," lanjut Ajeng.

"Tari juga lihatnya beda. Udah lah, Mas, daripada kelamaan Mas Eric langsung nikahin aja Mbak Aya," kata Tari ikut mengompori.

"Tuh liat Mbak Aya lagi ngomong sama cowok," lanjut Tari membuat Er
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status