Linked Evolution

Linked Evolution

By:  ShenJun  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
8 ratings. 8 reviews
50Chapters
10.6Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Linked Evolution adalah salah satu game VRMMORPG yang sangat populer di dunia. Nakagawa Eiji, seorang siswa SMA kelas 3, memutuskan untuk mengikuti trend dan memainkan permainan tersebut bersama dengan kedua sahabatnya. Namun, apa yang berawal sebagai sebuah permainan yang menyenangkan ... berubah menjadi permainan yang melibatkan nyawa dan kebebasan.Ketika nyawa menjadi taruhannya, akankah Eiji bersama kedua sahabatnya berhasil keluar dari permainan tersebut?

View More

Latest chapter

Free Preview

Prolog

Sebuah laboratorium yang cukup gelap dan ditemani oleh cahaya-cahaya dari mesin-mesin yang bekerja di sekitarnya.Sebuah tabung besar layaknya mesin ronsen, ataupun ranjang panjang yang tersambung di tengahnya yang sedang menopang tubuh seorang perempuan. Setengah bagian atas tubuh perempuan tersebut masuk ke dalam mesin tabung itu.Di dalam ruangan yang sama, terdapat beberapa orang layaknya ilmuan berpakai mantel putih panjang sedang berada di belakang stasiun kerja mereka. Melihat sebuah statistika dari detakan jantung, sistem saraf otak yang terhubung langsung dengan mesin tabung yang di masukan perempuan sebelumnya.*TIK TIK TIK**TAK TAK TAK*Ketukan suara dari setiap keyboard, panel hologram, serta mesin yang sedang di rakit berasal dari berbagai arah. Suara tersebut menandakan betapa fokusnya orang-orang yang berada di ruangan tersebut dalam mengerjakan pekerjaan mereka. Hening tak ada suara yang tidak penting kecuali ketukan irama itu.

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

default avatar
amelia_ekasari
Thor lanjutin dong ceritanya, seru nih
2021-12-07 13:24:44
1
user avatar
Amelia Ekasari
paling demen genre yang begini, tapi koinnya lumayan juga .... sukses terus thor
2021-12-03 09:03:38
1
user avatar
Aldho Alfina
Semangat nulisnya Thor!! Kunjungi juga Reinkarnasi Ke-Dua di Dunia Lain
2021-10-14 20:54:48
2
user avatar
Lica Renn
Semangat thor........
2021-09-29 15:07:52
2
user avatar
Choki Si Kopi
penasaran nih sama ceritanya hehehee...genre yang pertama kali bakal bikin penasaran... ........... tetap semangat, Author!!! stay safe and stay healthy, yooo ......
2021-09-05 20:21:01
1
user avatar
Ahphin
update trus tor ,
2021-08-26 14:35:34
3
user avatar
JeoseoungSaja
Vaksin semangat!
2021-08-03 22:15:33
2
user avatar
Wishnu Wicak
semangat thor.. ............
2021-07-29 21:29:59
1
50 Chapters

Prolog

Sebuah laboratorium yang cukup gelap dan ditemani oleh cahaya-cahaya dari mesin-mesin yang bekerja di sekitarnya.Sebuah tabung besar layaknya mesin ronsen, ataupun ranjang panjang yang tersambung di tengahnya yang sedang menopang tubuh seorang perempuan. Setengah bagian atas tubuh perempuan tersebut masuk ke dalam mesin tabung itu.Di dalam ruangan yang sama, terdapat beberapa orang layaknya ilmuan berpakai mantel putih panjang sedang berada di belakang stasiun kerja mereka. Melihat sebuah statistika dari detakan jantung, sistem saraf otak yang terhubung langsung dengan mesin tabung yang di masukan perempuan sebelumnya.*TIK TIK TIK**TAK TAK TAK*Ketukan suara dari setiap keyboard, panel hologram, serta mesin yang sedang di rakit berasal dari berbagai arah. Suara tersebut menandakan betapa fokusnya orang-orang yang berada di ruangan tersebut dalam mengerjakan pekerjaan mereka. Hening tak ada suara yang tidak penting kecuali ketukan irama itu.
Read more

Chapter 1 : Awal Mula

Jepang, Prefektur SaitamaDi sebuah rumah dan kehidupan yang normal, terdapat satu pemuda laki-laki berambut coklat kehitaman sedang tertidur pulas di atas ranjangnya.Berbeda dengan ekspektasi kebanyakan orang, dimana jika seorang laki-laki remaja mempunyai kamar sendiri, maka dia akan memiliki kamar yang berantakan dan penuh pakaian berserakan di mana-mana.Tetapi, hal itu tidak berlaku bagi pemuda tersebut. Kamarnya tertata dengan rapih dan terstruktrur jelas. Walaupun di atas meja belajarnya terdapat sebuah komputer dan juga peralatan VR lainnya.Pemuda itu adalah Nakagawa Eiji. Seorang pelajar di SMA Kaisei, kelas dua SMA.**Tut…tut… tut…!!Jam canggih yang berada di meja samping tempat tidurnya berdering keras akan bunyi alarm. Suara yang begitu keras itu masuk ke dalam telinga Eiji dan memaksanya untuk bangun.Tanpa banyak gerak, Eiji mengangkat satu tangannya dan menepuk pelan alarm itu untuk memat
Read more

Chapter 2 : Status

Tubuh virtual dari Eiji pun mulai terbongkar partikel demi partikel hingga lenyap sepenuhnya. Partikel tersebut terbang melayang hingga memindahkan tubuh Eiji secara efisien.Teleportasi singkat membuat Eiji membuka kedua mata secara tiba-tiba sudah berada di sebuah kota yang indah.Pemandangan dari para NPC dan player yang berlalu lalang, entah itu mereka berdagang ataupun sedang membuat party dan lain-lain.“Jadi ini Liberia, kota pemula” gumam EijiEiji mulai memeriksa kondisi tubuhnya sendiri. Latar kota yang terlihat seperti balik kembali ke abad kerajaan, membuatnya penasaran dengan pakaian yang dia gunakan.Namun, seperti standar pemain pemula Eiji hanya memakai pakaian biasa dan sarung tangan yang membalut lengannya.Tak lama kemudian, dia menyadari adanya sebuah pantulan cermin di sampingnya. Eiji menoleh dan melihat tubuhnya dari pantulan cermin tersebut.Rambut coklat kehitaman, pupil yang sama dengan warna ramb
Read more

Chapter 3 : Perbedaan Class

Setelah mendapatkan penjelasan dari Shino, Eiji, Satsuki dan Jirou pun beranjak pergi ke luar kota untuk mencoba melawan monster kelas bawah seperti Slime. Slime yang cukup banyak berkeliaran di sekliling kota saat itu dapat dengan mudahnya di habisi oleh mereka bertiga. Dan dalam sekejap, mereka bertiga pun naik ke dalam level 7 setelah menghabisi belasan hingga puluhan Slime. /---/ [LEVEL UP!] [ Nama : Eiji ] [ Level : 7 ][ EXP : 52/1300 ] [ Class : Fighter ] [ HP : 980/980 ][ MP : 300/300 ][ ATK : 105 ][ DEF : 89 ] [Skill : - ] /---/ Melihat statusnya yang meningkat bukanlah hal yang mengejutkan bagi Eiji. Namun, kebetulan saja ada seekor slime yang melompat dari belakang ingin menyerangnya. Dengan naik lvlnya saat itu, Eiji berbalik badan dan menghajar Slime itu hingga hancur. *PYAAR* -87! Serangan itu menjadi lebih kuat karena sebelumnya Eiji tidak bis
Read more

Chapter 4 : Perbedaan Kemampuan

Ucapan dari laki-laki tersebut sudah terlihat negatif, terlebih lagi dari tatapan mata dan senyuman liciknya itu yang mengarah kepada beberapa bagian tubuh Satsuki yang memikat. Raut wajah Eiji saat itu sudah berubah kesal ketika mendengarnya. Namun, Jirou maju lebih dulu untuk membuat suasana tidak terlalu tegang. “He-hei hei, apa maksudnya itu kawan?” ucap Jirou “Satu malam bersamaku. Baru akan ku anggap lunas hutang ini!” ucap laki-laki tersebut Kata-kata tersebut sudah benar-benar kelewatan karena melecehkan Satsuki sebagai seorang perempuan. Satsuki yang sudah tak tahan untuk mengayunkan pedangnya pun terus terpancar kesal, namun Eiji masih terus saja menahannya agar tidak melakukan hal gegabah sembari membawanya mundur. Jirou yang berada di samping laki-laki tersebut pun memegang pundaknya dan berusaha untuk bernegosiasi. “Kawan, kurasa ucapanmu ini sudah kelewatan bukan?” tanya Keji “Huh! Kalian sendiri bagaimana? Apa ka
Read more

Chapter 5 : Asosiasi Petualang

Ancaman dari Eiji saat itu benar-benar mengerikan di dengarnya. Kuri hingga gemetar keTakutan, karena setiap pukulan yang dia terima itu hampir sama dengan rasa sakit di dunia nyata. Jika satu pukulan hanya mengurangi 1 HP, bagaimana dengannya yang memiliki HP lebih dari belasan ribu dan harus menerima pukulan sebanyak itu? Dengan keTakutan dan harga diri yang tercoreng, Kuri pun menggertakan giginya karena tidak rela untuk meminta maaf. Tentu saja banyak orang sepertinya, yang tidak ingin meminta maaf karena berada di dalam game yang merupaka dunia tak nyata. Mereka ingin di akui sebagai orang hebat, ternyata malah di kalahkan oleh pemain pemula di dalam game yang seharusnya menjadi kejayaan bagi mereka. Dengan keras kepalanya…. “Kau pikir….” Gumaman suara Kuri yang sangat kecil saat itu membuat perhatian Eiji terpusat padanya. Dia sedikit mendekatkan telinganya kepada Kuri. “Apa? Aku tak dengar” sahut Eiji Tiba-tiba s
Read more

Chapter 6 : Misi Pertama

Sebelumnya, Eiji bersama Satsuki dan Jirou pergi ke Asosiasi petualang untuk mencari tahu tentang misi kecil yang bernama Comission untuk mendapatkan EXP dan berbagai reward lainnya. Mereka bertiga duduk di sebuah meja bundar yang telah tersedia cukup banyak di sana. Dengan poster yang di bawa oleh Jirou, terlihat berserakan di atas meja. “Jadi, semua ini adalah misi untuk tingkat pemula?” tanya Eiji “Benar. Ada yang membantu untuk mengusir babi hutan di desa bagian timur, ada juga misi untuk membantu bangun desa ataupun mengantar barang” sahut Jirou Melihat isi dari setiap poster misi itu tidak ada yang menarik dari bagian rewardnya. Karena setiap dari misi hanya memiliki permintaan yang sama, dan reward yang di dapatkan hanya mencapai 200-300 EXP. Tiba-tiba saja, Satsuki yang sedang mencari-cari dari dalam poster itu pun mendapatkan sebuah poster dengan permintaan yang cukup menarik. “Hei, Eiji. Bagaimana dengan ini?” tanya Satsuki s
Read more

Chapter 7 : Melawan Monster di Hutan Aria

Sesuai dengan ucapan Eiji, Boffius dan Sina menunjukan jalan ke dungeon tersembunyi tersebut. Melalui belakang desa, mereka mengambil rute paling aman untuk menghindari para monster yang masih berkeliaran di hutan dan menjaga dungeon tersebut. Di belakang rumah yang tak lagi terpakai, mereka bersembunyi di belakangnya untuk melihat ke dalam hutan yang lebat itu. Boffius menunjuk ke arah dalam di mana terdapat banyak sekali ogre, goblin, slime raksasa di sana. “Ada di dalam hutan sana” ucap Boffius Melihat banyaknya monster yang berlalu lalang dalam hutan itu benar-benar membuat kesempatan untuk menerobos masuk cukup kecil. Terlebih lagi, mereka bertiga sama rata level 7 dan belum mempunyai perlengkapan untuk bertarung. “Ogre… Goblin dan Slime ya….” gumam Eiji “Astaga, banyak sekali!” teriak Jirou Teriakannya saat itu membuat salah satu goblin menoleh ke arah mereka. Namun, dengan cepat Eiji segera menutup mulut Jirou dan menari
Read more

Chapter 8 : Hidden Dungeon

Seluruh monster yang tersebar di dalam hutan Aria saat itu sudah di lenyapkan sepenuhnya oleh mereka bertiga. Dengan membunuh ogre, exp yang mereka dapatkan pun meloncat lumayan tinggi karena memiliki tingkat kesulitan D Class sebagai monster. *TING* [LEVEL UP!] [ Nama : Jirou ] [ Level : 14 ][ EXP : 123/3000 ] [ Class : Swordsman ] [ HP : 1440/1440 ][ MP : 400/400 ][ ATK : 156 ][ DEF : 110 ] [ Skill : - Wing blade ( MP - 100) ] Jirou yang melihat statusnya meningkat saat itu di buat terkejut dengan munculnya sebuah skill baru di hadapannya. “WAH! Aku mendapatkan skill! Wing… blade. Apa itu? Kedengarannya keren sekali! Hei, Satsuki kau bagaimana?” ucap Jirou sembari menoleh ke arah Satsuki di belakang Di sana, Satsuki sedang membuka statusnya yang tak terlalu beda jauh dengan Jirou karena memiliki class yang sama. Namun, dalam bagian Skillnya terdapat tulisan yang berbeda. [ Skill
Read more

Chapter 9 : Eiji vs Minotaur

Mereka bertiga sontak berlari secepat mungkin menghampiri lawan Minotaur mereka. Minotaur yang berdiri di depan Eiji saat itu mengayunkan pemukul kayunya dengan kuat dan cepat dari atas. *WUUSH* Eiji segera melompat ke samping dan menghindari pukulan telak tersebut. *BRUAAKK* “Cih! Daya hancur dan ukurannya sama-sama besarnya ya.Tetapi-!” gumam Eiji Dia memukul tanah dengan  telapak tangannya dan mulai memutarnya. *GRAK* “Tectonic Shift” Sihir pergeseran tanah saat itu di gunakan kembali oleh Eiji dan membuat tanah yang di pijak oleh Minotaur tersebut bergeser dan menjebaknya. *GRAK GRAK* “RGHH!” erang Minotaur tersebut Eiji yang mendorong tubuhnya dengan kedua kakinya saat itu melesat dengan cepat hingga berada tepat di hadapan Minotaur tersebut. Ayunan dari tinjunya yang tiada ampun saat itu menghantam wajah Minotaur dengan keras. *BUAAKK* Pukulan keras yan
Read more
DMCA.com Protection Status