Share

29

Hari ini aku pergi ke tempat kerja seperti biasa, kutepikan motor dan masuk ke kantor dengan santai. Kusapa teman-temanku yang ada di kantor depan lalu kuambil tempat duduk di meja kerjaku.

Kunyalakan komputer dan memulai segalanya dengan Bismillah.

Tring ....

Ada notifikasi di layar ponsel yaitu, pesan dari Ardina. Dia mengirimkan sebuah foto di mana dia dan Mas Hendri sedang berpose mesra, lalu di slide berikutnya wanita itu terlihat memeluk suami Mbak Feni dalam posisi membelakangi kamerea dengan raut penuh haru dan bahagia. Di tangannya ia pegang sebuah alat test kehamilan dan ekspresi itu sudah kupahami bahwa dia tengah mengumumkan kebahagiaannnya.

(Apa? Kamu hamil, selamat ya, Ardina.)

(Alhamdulillah, kini aku bisa mengukuhkan hubungan, aku punya alasan untuk dinikahi Mas Hendri dengan sah,) jawabnya dengan cepat.

(Kamu lagi di mana?)

(Di kantor aku, di seberang gedung kamu kan?)

(Kapan kamu tahu kamu hamil?)

(Kemarin malam. OMG, aku bahagia banget, sampai aku gak bisa bendun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status