Share

Anak yang Memanggil Papanya

“Mas! Tunggu!” Dea memanggil kakaknya agar jangan langsung mematikan panggilan. Ada hal yang harus ia sampaikan ke pada Sultan sekarang.

“Ada apa?” tanya pria itu tanpa mengurangi kecepatan langkahnya.

“Mas, aku nggak bisa masuk sekarang.” Suara di ujung telepon membuat langkahnya seketika terhenti. Lalu, bagaimana nasib Lala di lobi. Tak ada seorang pun yang terlihat bersimpati padanya. Dia hanya takut saja kalau ada salah satu dari mereka ada yang nekad menghakimi saking bapernya pada kehidupan Sultan dan Ririn.

“Kenapa? Jangan bilang kamu takut, Deh!”

“Nggak, Mas! Aku sedang di Kafe. Ada hal mendesak yang harus aku urus.”

“Hais .…” Sultan mendesis kesal. Lalu memejamkan mata menahan emosi. Kenapa harus di saat seperti ini?

“Sorry, Mas. Aku gak bisa pergi sekarang. Ini juga demi masa depanku.”

“Jangan bilang kamu bertemu pria itu lagi.” Sultan geram.

Ia membalik tubuh, dan bergarak kembali ke arah lobi. Nanti saja, melihat Afif, yang penting dia sudah ditangani dokter. Lagi pula ada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
mayank shinee
dasar laki2 pengumbar nafsu,bukannya sadar dari kekhilafan malah cari pembenaran diri
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status