Share

BAB 220 — CEPAT SUSUL AKU!

"Semalam aku mendengar ribut-ribut dari kamarmu. Kau bertengkar dengan istrimu?"

Wira meletakkan secangkir kopi hitam yang ia bawa dari dapur. Pagi ini Martha dan menantunya sedang pergi berbelanja sehingga kedua lelaki itu harus mengurus dirinya sendiri. Bukan tanpa alasan Wira berkata demikian, semalam ia mendengar suara bising ketika hendak pergi ke dapur untuk mengambil air. Lalu, putra dan menantu yang biasanya menebar keromantisan, pagi ini saling diam.

Gin sendiri sengaja tak pergi kekantor. Ia mengambil cuti untuk beristirahat selepas perjalanannya ke luar kota. Lelahnya berlipat ganda karena perdebatan semalam. Pria itu sedang merokok di halaman belakang sembari memberi makan ikan-ikan koi kesayangan sang ayah.

Tak jauh dari tempatnya berdiri, ada bangku dan kursi yang kini dijadikan Wira sebagai tempat duduk. Saat melihat kedatangan sang ayah, pria itu segera mendekat.

"Ayah tak salah dengar," jawab Gin usai melonggarkan pernapasannya.

"Ada masalah apa lagi? Sebelum pergi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
maritza khanza
belum ada juga..
goodnovel comment avatar
Desni Walti
Kok lama bener ya lanjutannya thor......
goodnovel comment avatar
Desni Walti
Sama sy jg nungguin bolak balek buka ngg ada...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status