Share

Bab 92

Raut wajah sang Kauwcu berubah, ia segera mengerahkan tenaga dalam untuk menghalau racun. Wajahnya bahkan bertambah pucat, ia terbatuk-batuk.

“Jangan mengerahkan tenaga dalam!” teriak Cio San. “Racunnya mungkin akan semakin menghebat jika kalian mengerahkan tenaga dalam.”

Semua orang yang ada disitu terpana. Apa yang harus dilakukan jika tidak menggunakan tenaga dalam? Semua yang ada di sana jatuh terduduk di lantai. Murid-murid yang ilmunya lebih rendah semua berkelojotan. Yang ilmunya tinggi masih berusaha bertahan.

“Hahahahahahahahha, akhirnya kalian mampus semua!” terdengar suara terbahak-bahak.

“Kau!”

Semua orang disitu tak menyangka siapa orangnya.

Cio San menoleh, ternyata ia adalah salah satu Tianglo dari Ma Kauw-tianglo yang hadir. Yang ini adalah Tianglo kanan.

“Po Che King! Apa maksudmu? Tak kusangka!” sang Kauwcu berteriak marah.

“Aku sudah menunggu saat-saat kita berkumpul bersama seperti ini. Awalnya aku menunggu bulan depan saat perayaan ulang tahunmu. Tapi sekarang mal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status