Share

Kandamanik

"Tunggu, tolong jangan salah paham! Aku datang dengan damai dan berniat menawarkan jalan keluar pada kalian!"

Arya segera menghentikan langkahnya saat melihat para pemanah Tringgani sudah bersiap melepaskan anak panah beracunnya. Dia kemudian meletakkan pedangnya di tanah untuk meyakinkan mereka jika dirinya Benar-benar tak berniat menyerang.

"Kumohon tetua, pertempuran terbuka seperti ini tidak akan menghasilkan apa-apa selain permusuhan. Aku takut kalian justru akan mendapat masalah baru jika mekaksa menghancurkan desa ini.." Lanjut Arya sambil mengamati para pendekar suku Trenggani untuk mencari keberadaan Kandamanik.

"Masalah baru?!!! Apa kau pikir aku peduli pada semua itu?" Sahut salah satu pendekar suku Trenggani sambil melompat turun dari atas gajah yang ditungganginya.

"Ka... Kandamanik?" Arya langsung meningkatkan kewaspadaannya, saat mengenali pria berbadan besar itu. Dia tampak terkejut karena di usia yang masih sangat muda, Kandamanik sudah memiliki hawa membunuh yang beg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Agung Kurnia
udah lama ditunggu kenapa cuma satu bab
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status