Share

Bab 383

Ketika Alya dibangunkan, hanya tinggal rombongan mereka yang tersisa di pesawat.

Setelah turun dari pesawat, dia merasa sangat malu. Dia menggosok keningnya dan berkata, "Kenapa kalian nggak bangunkanku dari tadi?"

Dia bangun dan menemukan bahwa hanya dirinya dan yang tersisa di pesawat sementara semua orang menunggunya.

Bahkan ketika dia pergi, dia masih bisa melihat sang pilot menyaksikannya turun.

Alya tidak ingin lagi malu seperti ini untuk yang kedua kalinya.

"Aku lihat Nona Alya sedang nggak enak badan, jadi aku memutuskan untuk membiarkanmu tidur sebentar. Lagi pula, orang lain juga membutuhkan waktu untuk turun dari pesawat."

"Benar, Mama. Mama sedang nggak enak badan," ulang Maya. Kemudian, Satya juga mengangguk setuju. Jelas bahwa kedua anak ini memihak Hasan.

Jika tidak, mereka tidak akan dengan patuh menunggu bersama Hasan.

Melihat penampilan mereka, Alya terus menggosok-gosok keningnya dan memutuskan untuk tidak membicarakan masalah ini lagi.

Meskipun sangat memalukan, lag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status