Share

Bab 299

"Itu mustahil."

Jika dikatakan Rizki tahu dan akan datang, Alya masih menganggap itu mungkin.

Namun bila dikatakan Rizki akan datang dengan terburu-buru, Alya merasa kemungkinannya sangat kecil.

"Sepertinya pandangan kita berbeda. Kalau begitu kita tetapkan begini saja, kalau dia datang, aku akan membantumu."

Dengan percakapan mereka yang sudah sampai di titik ini, Alya pun tidak bisa mengatakan apa-apa lagi. Dia hanya bisa bertanya, "Bagaimana kamu akan membantuku?"

Irfan hanya tersenyum dan tidak menjawab.

Alya pun terdiam.

Misteri apa ini.

Restoran yang mereka sepakati berada cukup jauh, mereka membutuhkan waktu hampir setengah jam untuk sampai ke sana. Ketika turun dari mobil, Irfan masih membukakan pintu mobil untuknya.

Alya berkata, "Nggak usah, aku bisa sendiri."

"Ketika berakting, lakukanlah sepenuhnya."

Alya tidak bisa berkata-kata.

Alya terpaksa mengikutinya turun dari mobil, lalu masuk ke restoran itu bersama.

Sebelum mereka datang, Irfan sudah menyuruh asistennya untuk mela
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status