Share

Bab 260

"Aku bukan memintamu untuk membiarkannya. Maksudku karena sudah begini, nggak ada gunanya kamu marah. Kita pelan-pelan saja."

"Pelan-pelan saja? Semuanya sudah seperti ini dan kita masih mau pelan-pelan saja? Bagaimana kalau kamu saja yang pedulikan anakmu itu? Aku nggak peduli lagi."

Reza menghela napasnya tak berdaya.

"Kamu tahu kalau aku selalu mendengarkanmu. Sementara mengenai anak kita, kalau kamu adalah dia, apa yang akan kamu lakukan? Begitu mendengar bahwa orang yang telah menyelamatkan nyawamu menghilang, bisakah kamu duduk diam di ruang operasi dan menunggu?"

Sinta terdiam.

"Berada dalam dilema seperti itu, bagaimana kamu ingin dia memilih?"

"Aku nggak bilang dia nggak boleh pergi mencari wanita itu, tapi haruskah dia pergi selama ini? Bahkan Alya juga .... Syukurlah Irfan menemukannya. Kalau nggak, situasi Alya akan berbahaya sekali. Meskipun dia berada dalam dilema, apa gunanya?"

"Benar, untung saja ada Irfan. Kamu juga jangan salahkan Rizki lagi. Dia sendiri mungkin juga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ma E
Sebenarnya Rizki itu sayang ga sama s Alya KL ga ya cepat ceraikan nikahi tuh s Hana penyelamat palsu itu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status