Share

Bab 185

Perkataan Rizki seharusnya dilanjutkan dengan aku melihatmu pulang naik mobilnya Irfan.

Namun begitu kalimat itu mencapai bibir, Rizki malah tidak mengucapkannya.

Rizki berpikir, mungkin Alya sendiri yang akan menjelaskannya. Lagi pula orang itu sampai mengantar Alya ke pintu.

Akan tetapi saat pertanyaan tersebut mencapai telinga Alya, dia mengira Rizki membicarakan luka Hana.

Alya yakin dirinya tidak mendorong Hana, tetapi bila dia mengatakan seperti itu, akankah Rizki percaya?

Pria itu mungkin hanya akan memercayai Hana, 'kan?

Memikirkan hal tersebut, Alya bertanya kembali padanya, "Bagaimana dia mengatakannya padamu?"

"Apa?"

Untuk sesaat Rizki tidak bereaksi, karena perhatiannya masih terfokus pada Alya yang diantar pulang oleh Irfan.

Sesaat kemudian, dia pun menyadari hal apa yang ditanyakan Alya.

"Maksudmu Hana?"

Hana, dia memanggilnya dengan begitu hangat.

Alya tersenyum. "Ya, bukankah dia terluka? Akankah kamu percaya kalau aku bilang dia jatuh sendiri?"

Setelah mengatakan itu,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status